Menentukan Pilihan Hati: Live is about choise

imagesLive is about choise. Setiap diri manusia tak akan dapat menghindari segala sesuatu tanpa menentukan pilihan. Terkadang manusia harus menentukan satu pilihan untuk menentukan satu solusi terbaik diantara beberapa kondisi. Suatu saat manusia akan dihadapkan pada beberapa pilihan yang besar menurut pandangan hidupnya yang bisa jadi akan menentukan perjalannan hidupnya sendiri maupun masyarakat yang lebih besar pada masa mendatang. Dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Sa’ad bin Abi Waqqash, Rasululloh mengatakan bahwa “Di antara kebahagiaan manusia adalah menentukan pilihannya dengan Allah dan diantara kebahagiaan manusia adalah keridhoanya pada apa yang Allah tentukan. Dan di antara tanda kesengsaraan manusia adalah ia meninggalkan Allah dalam pilihannya. Dan di antara tanda kesengsaraan manusia adalah kemarahaannya pada apa yang Allah tetapkan atas dirinya” (HR. Imam Ahmad ). Dari hadits tersebut dapat dimaknai petunjuk yang menuntun manusia tentang bagaimana menentukan pilihan yang baik dan benar agar membawa kebahagiaan sekaligus memberi peringatan agar kita tidak salah memilih dan terhindar dari kesengsaraan.

photoMenurut Rosululloh, ciri orang yang berbahagia dalam hidupnya adalah apabila setiap orang yang menentukan segala pilihannya menyandarkan pada pilihan Allah SWT dan tidak berdasarkan  hawa nafsu dan keinginan duniawi lainnya. Kemudian apabila orang tersebut menerima dengan tulus ikhlas apa yang telah Allah tentukan kepadanya beserta tawakal dalam menerima takdirnya. Manusia adalah makhluk yang dengan kesempurnaannya namun tetap saja memiliki kekurangan, terutama dalam menentukan pilihan yang di luar batas kemampuan analisanya. Manusia tidak mampu melihat masa depan secara presisi. Sehingga sangat dianjurkan agar manusia tetap menjalin hubungan dengan Tuhannya saat akan menentukan pilihan, meminta pertolonganNya agar ia dapat memilih dengan baik dan tepat. Di dalam QS Al Qasas ayat 68-70 Allah berfirman:

”Dan Tuhanmu menciptakan apa yang Dia kehendaki dan memilihnya. Sekali-sekali tidak ada pilihan bagi mereka (apabila Allah telah menentukan). Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan. Dan Tuhamnu mengetahui apa yang disembunyikan dalam dada mereka dan apa yang mereka nyatakan. Dan Dialah Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, bagiNyalah segala puji di dunia dan di akhirat, dan bagiNyalah segala penentuan dan hanya kepadaNyalah kami dikembalikan

Allah memberi kepada manusia akal yang bebas berpikir. Dengan akal tersebut manusia dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Dengan karunia akal tersebut manusia mempunyai kemampuan untuk menganalisa dan menentukan pilihan. Sebagaimana sabda Rasululloh yang diriwayatkan oleh Ahmad “Kebaikan adalah apa yang membuat hati tenang dan mejadikan nafsu tenang, keburukan adalah apa yang membuat hati gelisah dan menimbulkan keraguan”.

Nah selamat menentukan pilihan sesuai hatimu di Indonesian Election Day tanggal 9 April 2014 ini…. Barokallohu fikum…

Advertisement